Kemurkaan Elohim: Bagaimana Menyelamatkan Diri dari murkaNya?

Oleh Chris Moen

https://lifehopeandtruth.com/prophecy/revelation/the-wrath-of-god/

Ayat-ayat kutipan artikel ini diambil dari Alkitab versi: Indonesian Modern Bible, dan juga dari Indonesian Terjemahan Baru.

Elohim telah sangat bersabar dengan kejahatan-kejahatan umat manusia, tetapi Dia akan sampai pada batas kesabaranNya dan akan melepaskan kegeramanNya. Bagaimana anda bisa menghindar dari kemurkaan Elohim?

 

 

 

 

 

Dalam bab ke-6 kitab Wahyu, rasul Yohanes mendapat penglihatan dimana Yesus Kristus membuka sebuah rentetan kejadian dari tujuh gulungan meterai nubuat kenabian. Sebagaimana lima meterai pertama dibuka, Yohanes melihat duka, nestapa dan penderitaan di bumi, yang sebagian besar didatangkan oleh manusia dan yang diperparah oleh Setan. 

Untuk melihat gambaran pesan dari ketujuh meterai ini, bacalah artikel kami, pada situs ini, yang berjudul “Apa itu Tujuh Tulah Terakhir Kitab Wahyu?”

Meterai kelima: Kesukaran yang hebat, beberapa orang akan menjadi martir

Sebagaimana meterai yang ke-5 dibuka, rasul Yohanes melihat sekelompok orang secara figuratif sedang berseru dengan suara nyaring kepada Elohim, “Berapa lamakah lagi, ya Penguasa yang kudus dan benar, Engkau tidak menghakimi dan tidak membalaskan darah kami kepada mereka yang diam di bumi?” (Wahyu 6:10).

Ini menggambarkan mereka yang menjadi martir karena ketaatan mereka kepada Elohim dan iman mereka kepada Kristus. Dalam penglihatan itu, mereka diberitahu bahwa, “mereka harus beristirahat sedikit waktu lagi hingga genap jumlah kawan-kawan pelayan dan saudara-saudara mereka, yang akan dibunuh sama seperti mereka” (Wahyu 6:11). Mereka ada di antara orang-orang setia dan akan mendapat kehidupan kekal.

Penglihatan ini mengindikasikan bahwa ada beberapa orang-orang kudus yang setia yang akan diperlukan untuk menyerahkan hidupnya sebagai kesaksian terhadap iman mereka sebelum Kristus datang kembali. Yesus menyatakan kepada orang-orangNya yang setia untuk tetap sabar bertahan sampai kesudahannya. Dia berkata, “Pada waktu itu kamu akan diserahkan supaya disiksa, dan kamu akan dibunuh dan akan dibenci semua bangsa oleh karena namaKu” (Matius 24:9).

Meterai ke-6: Tanda-tanda di langit mengumumkan penghakiman Elohim

Segera sesudah kejadian-kejadian meterai ke-5, meterai ke-6 itu dibuka, maka terjadilah gempa dahsyat dan gejolak kosmik di langit, seperti matahari menjadi hitam pekat dan bulan menjadi merah bagaikan darah. Tanda-tanda di langit ini akan sangat menakutkan seluruh penduduk bumi (Wahyu 6:12-14; Matius 24:29-30; Lukas 21:25; Yoel 2:30-32; Yesaya 34:4).

Ini akan menjadi pengumuman Elohim untuk seluruh dunia bahwa Dia akan segera turun tangan dalam permasalahan dunia ini untuk merendahkan semua bangsa sebelum Dia mendirikan Kerajaan Elohim di bumi ini.

Meterai ke-7: Murka Elohim

Ketika meterai ke-7 itu dibuka, Elohim akan mengirimkan hukuman hebat ke atas bumi ini karena ketidaktaatan manusia. Hukuman ini akan sangat keras sehingga akan membinasakan sebagian besar manusia (Yesaya 13:12).

Orang-orang akan sangat ketakutan terhadap kemurkaan Elohim ini.

Setelah meterai ke-6, “Dan raja-raja di bumi dan pembesar-pembesar serta perwira-perwira, dan orang-orang kaya serta orang-orang berkuasa, dan semua budak serta orang merdeka bersembunyi ke dalam gua-gua dan celah-celah batu karang di gunung. Dan mereka berkata kepada gunung-gunung dan kepada batu-batu karang itu: ‘Runtuhlah menimpa kami dan sembunyikanlah kami terhadap Dia, yang duduk di atas takhta dan terhadap kemurkaan Anak Domba itu. Sebab sudah tiba hari besar murka mereka dan siapakah yang dapat bertahan?’” (Wahyu 6:15-17)

Di dalam Alkitab masa kegeraman kemurkaan Elohim ini juga disebut Hari Tuhan (Bacalah informasi tentang tema besar nubuat akhir zaman ini di dalam artikel kami yang akan dimuat pada situs ini, “What Is the Day of the Lord?” [Apa itu Hari Tuhan]). Tulah-tulah yang disebutkan di kitab Wahyu itu akan secara khusus menimpa orang-orang yang telah menerima “tanda dari binatang dan yang menyembah patungnya” (Wahyu 16:2; bacalah lebih lanjut tentang hal ini pada artikel kami – pada situs ini - yang berjudul “Tanda dari Binatang” dan “Siapa Binatang Itu.”

Periode terakhir dari kejadian-kejadian katastrofis, yang klimaksnya pada saat Kristus datang kembali ke bumi ini, menunjukkan kepada Elohim suatu dunia yang membangkang yang menolak mengindahkan peringatan-peringatan yang telah Dia kirimkan.

Sungguh menyedihkan memang, bahwa meskipun penghukuman ini berlangsung, Alkitab menunjukkan bahwa umat manusia tidak akan bertobat dari penyembahan berhalanya, pembunuhan, sihir dan pencurian. Sebaliknya, orang-orang yang tidak bertobat justru menghujat Elohim karena penderitaan mereka (Wahyu 9:20-21; Wahyu 16:9, 11).

Sekali kemurkaan Elohim dimulai, itu tidak akan berakhir hingga itu telah mencapai tujuannya. Sebagaimana dikatakan Elohim melalui nabi Yehezkiel, “Dan setiap manusia akan melihat, bahwa Aku, Tuhanlah yang memasangnya; api itu tidak akan padam" (Yehezkiel 20:48).

Nabi Yeremia menambahkan, “Murka TUHAN yang menyala-nyala itu tidak akan surut sampai Ia telah melaksanakan dan mewujudkan apa yang dirancangNya dalam hatiNya; pada hari-hari yang terakhir kamu akan mengerti hal itu” (Yeremia 30:24).

Terluput dari saat pencobaan

Selama masa kesesakan yang akan terjadi ini, Alkitab menyatakan bahwa akan ada sekelompok orang di bumi ini yang akan diluputkan dari kemurkaan Elohim. Berbicara dalam hal ini Yesus berkata, “Karena engkau menuruti firmanKu, untuk tekun menantikan Aku, maka Akupun akan melindungi engkau dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi” (Wahyu 3:10).

Ucapan “the hour of trial” [saat pencobaan] mengimplikasikan satu waktu yang singkat. Dalam bacaan lain menurut terjemahan KJV menerjemahkan bahasa Yunani hora dalam beberapa arti sebagai satu hari, waktu, seketika, masa dan waktu singkat. Ucapan ini mengindikasikan bahwa seluruh dunia ini akan ditundukkan selama periode singkat dalam pencobaan termasuk kesengsaraan dan penderitaan manusia. 

Perlindungan Elohim

Melalui nabi Yesaya, Elohim juga berbicara tentang tempat perlindungan bagi orang-orangNya yang setia selama hukuman yang akan datang ini terhadap umat manusia. “Mari bangsaku, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintumu sesudah engkau masuk, bersembunyilah barang sesaat lamanya, sampai amarah itu berlalu. Sebab sesungguhnya, TUHAN mau keluar dari tempatNya untuk menghukum penduduk bumi karena kesalahannya, dan bumi tidak lagi menyembunyikan darah yang tertumpah di atasnya, tidak lagi menutupi orang-orang yang mati terbunuh di sana” (Yesaya 26:20-21).

Wahyu 12 juga mendeskripsikan perlindungan Elohim bagi beberapa pengikut Kristus pada masa kesusahan sebelum Kristus datang kembali (Wahyu 12:13-16).

Ketika murka Elohim dilepaskan dan menimpa seluruh dunia, maka tidak akan ada lagi tiket yang ditawarkan untuk masuk ke tempat yang aman. Tidak akan ada lagi password rahasia untuk mendapatkan imunitas terhadap kegeraman Elohim yang akan datang. Jadi, apa yang dikehendaki Elohim dari kelompok orang-orang setia ini, yakni yang akan diluputkan Elohim? Apa yang harus anda lakukan untuk ikut kelompok ini? Alkitab menjelaskannya secara spesifik.

Bagaimana menghindari kemurkaan Elohim

Elohim melalui nabi Zefanya menyampaikan pengumuman tentang suatu zaman di mana kita hidup sekarang. Dia menuliskan, “Bersemangatlah dan berkumpullah, hai bangsa yang acuh tak acuh, sebelum kamu dihalau seperti sekam yang tertiup, sebelum datang ke atasmu murka TUHAN yang bernyala-nyala itu, sebelum datang ke atasmu hari kemurkaan TUHAN. Carilah TUHAN, hai semua orang yang rendah hati di negeri, yang melakukan hukumNya; carilah keadilan, carilah kerendahan hati; mungkin kamu akan terlindung pada hari kemurkaan TUHAN” (Zefanya 2:1-3).

Elohim menghendaki kerendahan hati setiap orang untuk bertobat hari ini! Dia menghendaki perilaku saleh dari setiap orang, dan terus menerus berdoa kepada Dia dan memohon untuk layak bagi kasih karuniaNya. 

Terluput dari semua ini

Yesus berkata kepada mereka yang mau mendengar, “Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta pora dan kemabukan serta kepentingan-kepentingan duniawi dan supaya hari Tuhan jangan dengan tiba-tiba jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat. Sebab ia akan menimpa semua penduduk bumi ini. Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, supaya kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya kamu tahan berdiri di hadapan Anak Manusia” (Lukas 21:34-36).

Setelah memperhatikan bahwa Elohim “sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat,” rasul Petrus memperingatkan mereka yang sedang mendengarkan dia bahwa Hari Tuhan akan mengejutkan dunia yang tidak mengindahkan hukum-hukum kebenaran Elohim.

“Tetapi hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. … Jadi, … betapa suci dan salehnya kamu harus hidup” (2 Petrus 3:9-11).

Dengan kata lain, kita harus hidup dalam kehidupan yang saleh sekarang jika kita ingin terluput dari kemurkaan Elohim yang akan ditumpahkan bagi orang-orang yang tidak taat.

Siap sedialah: tumbuh kembangkan hubungan akrab dengan Elohim

Semoga saja tidak seorang pun yang menginginkan kemurkaan Elohim menimpa penduduk dunia ini, yakni yang tak menyadarinya dan semoga tidak seorang pun yang ingin terjebak dalam keadaan tidak siap ketika hukuman Elohim tiba. Tentu saja, Elohim tidak menghendaki anda untuk terjebak! Ini sebabnya Dia mengirimkan nabi-nabiNya untuk menyingkapkan rencanaNya terlebih dahulu dalam harapan bahwa orang sebaiknya berbalik dari dosanya dan mencari Dia (Amos 3:7).

Jalan untuk dapat terluput dari kegeraman murka Elohim ialah dengan cara membina dan mengembangkan hubungan dengan Dia sekarang melalui ketaatan dan kesetiaan kepada Dia melalui ajaranNya. “Hai manusia, telah diberitahukan kepadamu apa yang baik. Dan apakah yang dituntut TUHAN dari padamu: selain berlaku adil, mencintai kesetiaan, dan hidup dengan rendah hati di hadapan Elohimmu” (Mikha 6:8).

Mengapa harus mengabaikan kesempatanmu untuk diluputkan dari kemurkaan Elohim sementara Dia sedang menawarkan kepada anda panggilan pertobatan sebelum hari kemurkaan yang hebat dan mengerikan itu?

This article was translated from http://lifehopeandtruth.com

Tracker Pixel for Entry